Tahun Baru

Fiuh... menjelang tahun baru neh.. Banyak orang bertanya "Ada acara apa tahun baru?", "Tahun baru mau kemana?" dan pertanyaan Lainnya yang sejenis mengenai acara tahun baruan, juga berbagai macam pula jawabannya. Ada yang punya planning ke Luar Negri, ke luar kota, kumpul dirumah temen, jalan2 keliling kota, dan lain sebagainya.

Tidak ketinggalan aku juga memberikan jawaban.. Yaah, jawaban ku memang sangat menyedihkan, karna apa? Karena tiap tahun baru aku selalu menghabiskannya dirumah saja, nonton teve seperti biasa Kalian pasti tanya, "Emangnya ga bosan dirumah aja? Jalan donk, pegi sama pacarnya keq"

Fiuh...kalo kalian tau, rasanya aku juga mo pegi jalan2, mo kemana aja, pengen keliling jakarta Tapi ga bisa, selain ga ada yang ngajak, juga merasa bersalah meninggalkan mama sendirian dirumah sementara, aku malah seneng2 tahun baruan.

Hmm, biasanya begitu. Mama pasti sendirian dirumah Adik ku, pergi bersama temen-temennya ke puncak or kemana Papah ku, tugas jagain rumah adiknya yang sedang keluar kota Dalam hati , pingin sekali malem tahun baruan sekeluarga, ajak mama dan papah ku ke luarkota Tapi apa daya.. sampe saat ini aku belum bisa bawa mereka.

Back To Topick... Mengenai Tahun baru ku itu.. arrrrggg aku tuh mo banget tahun baruan Di iklasin saja deh, toh bukan kerena mama aku ga tahun baruan Tapi memang ga ada yang ajak, wakakkakaka *kasian deh gw* Tahun baruan, ya begitu-begitu aja menurut ku.
Nothing special :( sama halnya seperti valentine day.

Kenapa Susah mengatakan MAAF??

Beberapa Hari ini aku merasa kecewa, kecewa sama orang yang bisa dibilang dekat dengan ku
Ahhhh aku marah sekali kalo mengingat itu. Bagaimana tidak... bahkan sampai aku ga bisa berkata-kata lagi
Rasa kecewa ku, telah ku katakan kepadanya, tapi kenap orang itu masih
Menganggap dirinya benar dan paling benar
Aku merasa dia salah, kenapa dia yang ngotot?
Aku bingung ya, jaman sekarang kata MAAF begitu mahal harganya
Padahal dengan kata MAAF, semuanya akan mudah dibicarakan dengan santai
Tapi jika kata Maaf belum terucapkan, yang ada cuma emosi.

Menurut ku, kata maaf itu adalah kata untuk menetralkan pertengkaran
Baik itu kesalahan kecil, kesalahan besar, disengaja, tanpa disengaja atau pun
Kita yang salah, bukan kita yang salah, orang yang salah dsb.
Maaf adalah kata mujarab, menetralkan emosi... walaupun ga smua masalah Clear dengan kata Maaf
Tapi.. Maaf menjadi barang yang langka, bibir menjadi kelu dan kaku, hati menjadi beku
Susah sekali kata Maaf keluar dari bibir...

Aku berharap, apa pun masalahnya, mau itu salah kita atau bukan, lebih baik kata Maaf itu
Bisa diutarakan... Toh memaafkan bukan hal yang mudah, tapi apa salahnya
Mengatakan maaf terlebih dahulu...
Mengatakan Maaf bukan barti kita bersalah sepenuhnya
Mengatakan Maaf bukan barti kita kalah
Mengatakan Maaf bukan barti kita menjadi pengecut
Mengatakan Maaf adalah tindakan seorang yang menang atas Kasih.

5 Duri

Beberapa hari ini aku merasa ga bisa tidur, padahal aku merasa sangat ngantuk sekali
Biasanya ketika masuk kamar, ga usah menunggu waktu yang lama, aku langsung terlelap
Tapi entah nih, sudah beberapa hari ini, ketika masuk kamar bukannya tidur
Malah tidak bisa tidur... seperti ada yang kurang aja dalam diriku

Akhirnya, merasa seperti kesepian, dan sendirian..
Aku jadi merindukan sosok-sosok yang pernah datang dalam kehidupanku
Seperti judul blog ini, aku menamainya 5 Duri
Yang artinya, mereka pernah jadi duri dalam hatiku
Sedikit aku akan mengenangnya kembali, walopun mereka itu duri dalam hatiku
Mereka adalah duri yang pernah membuatku merasa "tergila-gila".

Aku memakai Istilah dalam mendeskripsikan mereka, bukan karna aku mo ikut-ikutan
Blog temen ku, tapi biarlah nama mereka ga usah di publikasikan, hehehe.

1. Jeruk : Aku mengenal Jeruk waktu aku SMA, kami satu kelas dari kelas 1-3 SMA,Jeruk adalah cowo yang ganteng, pinter dalam pelajaran, pinter dalam olah raga seperti taekondow, sepak bola, basket dll. Menurut ku, dia adalah cowo yang keren aja.. aku suka dia.

Kami sempat menjalin hubungan, tapi dengan berbagai macam campur tangan temen-temennya
Akhirnya hubungan kami tidak bertahan lama. Karena dialah aku sekarang memanjangkan rambut
Ada kisah dibalik aku memutuskan untuk memanjangkan rambutku yang sekarang ini.

Dan sekarang aku mengenangnya dan berterima kasih, berkat Jeruk aku bisa tampil agak feminim.


2. Tajir : Kalo sama si tajir sih.. sama aja aku kenal dia dari Forum, dia sebenernya baik
Tapi baiknya ada maunya, hahaha. Tajir bisa keluarin uang, kalo keinginannya dipenuhi
Yaa, seperti ada uang ada barang, huh.. untungnya aku ga tersilaukan oleh uangnya
Karena aku ga pernah diajak ketempat yang enak-enak kalo pegi sama tajir, ya karna itu
Karna aku ga mao memberikan apa yang dia minta, hehehehe

Dari Tajir aku merasakan bagemana di perlakukan seperti cwe, dia baik sekali..
Perhatian, dan sayang aku..(entah itu tulus or ga)
Sayang aku dan dia beda segalanya, kalo Manusia ga membuat undang-undang tentang perbedaan
Bisa saja aku sama dia, bisa bersama, tapi... kami hanyalah cuma sebagai temen deket saja.


3. Penipu yang romantis : Aku mengenalnya dari suatu forum, dan perkenalan kami itu hal yang tidak disengaja, awalnya cuma balas-balasan postingan dan berlanjut pada chating
Menjalankan hubungan virtual, awalnya memang sangat menyenangkan.
Tapi lama-lama tidak seperti itu, Puji Tuhan... Tuhan masih baik padaku, akhirnya
Kedoknya dia terbongkar.. sapa dia selama ini..
Tapi dari dia aku belajar bagaimana mencintai seseorang, bagaimana menghargai perasaan
yang timbul dalam diri kita..jangan di sembunyikan jika ada perasaan yang lebih terhadap
pasangan, jika kangen bilang kangen, jika sayang bilang sayang, jika ga suka bilang tidak suka
Jangan sekali-sekali memendam perasaan yang ada.
Thanks ya, kamu sudah memberikan banyak pelajaran tentang perasaan dalam hati.


4. Childish : Cowo ini orang manado, putih, lucu, bawel, menyenangkan pada awalnya.
Awalnya aku cuma menjalani hubungan dengannya mengalir aja, dia yang punya perasaan padaku dan aku?

Aku mencoba menjalani saja. Makin lama aku menyadari, perhatian, hal hal yang ga
Pernah aku dapatkan selama pacaran dengan yang lain, aku dapatkan darinya.
Childish, memberlakukan aku sangat romantis, sangat sayang pada ku, bahkan itu ditujukannya
tanpa rasa malu di depan orang banyak, aku sayang dia.. dari dia aku bisa merasakan pacaran
yang sesungguhnya... tapi karna ke-childish-an-nya.
Membuat aku ga nyaman, dan dia juga tidak nyaman dengan kedewasaanku
Dan akhirnya, kami pun memilih untuk mencari jalan masing2.


5. Playboy : Ow Ow.. bagemana mungkin, itu yang pernah aku rasakan. Aku tidak mengetahuinya
Kalo si Playboy ini adalah sepupu dari Childish.. bagemana mungkin, pasti ada konspirasi
terselubung dari mereka... pikirku ketika aku mengetahuinya, aku marah.. sangat marah..

Tapi ternyata Playboy juga tidak mengetahinya kalo ternyata aku kenal juga sama childish.
Ketika childish tau aku dekat dengan Playboy, dia bilang dulu aku pernah di kenalin sama Playboy.
Tapi.. kenapa aku ga mengingatnya itu ya.. ya sudah lah. hahaha
Playboy memang lebih ganteng dari childist, lebih modis, dan tentunya lebih banyak wanita
yang seneng didekatnya...

Kami hanya bertemen.. ya hanya bertemen, lagi pula mana mungkin Playboy menyukai aku
Cwe yang ga modis, cwe yang berpenampilan seperti cowo, ga feminim dsb.
Kami hanya dekat saja, darinya aku belajar banyak tentang fashion..

Awalnya aku merasa ga nyaman, karena dia itu begitu metroseksual.. Fiuh.. akhirnya malah dekat.. Aku sangat nyaman bertemen sama Playboy, kadang ada rasa cemburu ketika
Playboy bercerita banyak sekali cwe-cwe yang mengejarnya.. aku pikir smua cwe itu bodoh kali
Mengejar-ngejar cintanya si Playboy.. huh... aku kena batunya, ternyata aku salah satu dari cwe-cwe bodoh itu. hiks hiks hiks.

Dari smua ke-5 Duri ku.. Mereka adalah duri-duri yang selalu aku kenang, selalu aku ingat dan ku rindukan
Duri-duri ku membawa kenangan indah dan pahit, jika di bayangkan kembali aku merasa mereka selain membawa pedih, juga membawa kebahagiaan buat ku.
Aku ibarat mawar.. yang di tumbuhi duri.. tapi duri itu harus di gunting dan dihilangkan
supaya aku bisa menjadi mawar yang baik.

Dari Duri-duri teresbut aku belajar banyak tentang kehidupan dan karakter sesorang
Terima kasih duri-duri ku... Aku sayang kalian smuanya.

Natal Bersamanya

Akhirnya natalan juga bersamanya...
Ku pikir akan menjadi natal yang menjemukan
Tapi ternyata semuanya ga seperti yang ku takutkan sebelumnya
Natal ku kali ini memang ga seceria tahun lalu
Tapi katanya, bukan hal seperti itu, tapi natal dihati itu harus ada tiap saat
Bukan karena suasana natalnya, tempatnya, dengan siapanya
Hadirnya Tuhan Yesus di hati kita masing2, itulah makna natal sebenernya
Dan bukan hanya di bulan Desember aja, mesti ada damai natal dihati kita tiap hari.
Hmmm, pernyataan yang bagus..

Hari itu, begitu panas.. aku sudah mempersiapkan diri beberapa jam sebelum waktu yang ditentukan
Aku pikir, dia akan ngaret seperti biasanya...
Karena dari awal, aku memperhatikannya dia selalu ngaret.
Seperti awal waktu menentukan jam dating, aku pernah menunggu selama 4 jam
Untungnya aku masih dirumah, walopun dirumah aku yang sudah siap dan tinggal berangkat
Masih aja ga suka kalo janjian itu ngaret dari jam yang ditentukan.

Aku berdandan hari itu sangat rapih, bukan karena untuk bertemunya
Tapi aku pikir aku akan natalan, ini natalan pertama kalinya, bersamasa seseorang yang spesial
Dari dulu aku merindukan hal ini, tapi Puji Tuhan, kali ini aku diijinkan Tuhan untuk
Merasakan hal tersebut.

Handphone ku berbunyi.. ada sebuah pesan singkat yang berisikan kalo dia sudah OTW
Ketempat yang sudah kami janjikan..
Setelah ku siap dengan merias diri, aku langsung pergi ketempat tujuan tersebut
Waw.. tumben sekali, dia itu tidak ngaret, bahkan lebih cepat 1 jam dari waktu yang di sepakati

Dengan senyum (tiap kali bertemu orang pasti ku memberikan senyum, heheh)
Aku melangkah mendekatinya.. ihh jadi malu.. dia melihat ku seperti orang yanb baru kenal saja
Dia membalas senyum ku dan berkata hari ini aku manis sekali...
Biasanya dia selalu mengkritik dan-danan ku. hehehe *dasar wanita, di puji dikit lsg senyum*
Yaiyalah, aku dandan selain buat natalan juga buat dia.

Hmm singkat cerita, dalam ibadah natal itu.. tidak terjadi hal yang ku pikirkan
Ku pikir kami akan bertengkar lagi hari itu
Tapi, tidak sama sekali, kami baik baik aja
Thanks God, Natal ini.. menjadi natal yang baik
Dikarenakan KAU mengabulkan doaku tahun lalu
Dan aku sudah berdoa tahun ini, moga tahun depan aku mendapatkan
Doa ku di kabulkan oleh MU.
AMin..

Selamat Natal ..

Natal... yang sepertinya Menjenuhkan

Gak terasa, dikit lagi natal lagi, dan hampir di penghujung Tahun
Ternyata cepet juga ya, dan makin cepat pula umur ku bertambah di tahun depan
Hmm, biasanya setiap orang akan me-review selama setahun belakangan
Tapi aku, aku lupa apa aja yang telah berlalu, seakan2 ingatan ku itu hilang.
Aku selalu ga punya rencana untuk tiap tahunnya,
Aku tipe orang yang berjalan mengikuti angin or air.. apa lah itu istilahnya..
Inilah kelemahanku, ga punya ambisi untuk di capai,
Kadang dengan kelemahanku itu, aku tiap kali memaki diri ku.
Ya sudah lah.. begitu tiap kali hati ku bergumam.

Natal..
Tiap kali Natal akan tiba, tiap kali aku mengimpikan natal yang ada di benak ku
Natal..
Aku selalu membayangkan, suasana natal yang dingin, sepi, sunyi, cuma terdengar
Suara sayup terbawa angin, suara lagu natal yang di nyanyikan paduan suara anak2
Hahaha, suasana itu aku dapat ketika aku membaca novel2 terjemahan, jadi terbawa
Suasana, sebenernya kalo dibayangkan asik juga sih ya, suasana natal yang seperti itu.
Sayangnya di Indonesia, ga ada yang namanya musim dingin, suasana natalnya juga ga terlalu berasa.

Tapi, keinginan ku dari dulu, merayakan ibadah natal di gereja
Dengan sunyi senyap, dan syahdu.. bersama orang yang ku sayangi
Bahkan masih ingat dengan jelas sekali, aku selalu berdoa seperti itu
Kalau aku menginginkan seseorang disampingku, beribadah bareng

Kali ini aku di beri kesempatan..
Aku akan merayakan natal sama orang yang..
Tapi anehnya kenapa dikit lagi menjelang ibadah itu
Aku merasa, Malas, bosan ya
Rasanya aku mo pergi sama temen2 aja dari pada cuma berdua...
Kayaknya lebih asik dan lebih happy pegi sama temen2 deh

Tapi ya sudah lah, toh ini kan yang aku inginkan
Aku akan coba merasakannya, mudah2an Natal kali ini menjadi natal yang manis.
Walaupun perasaan ku buruk, aku sudah membayangkan yang buruk.
Mungkin karna aku terlalu banyak pikiran perasaan bersalah dengan temen2,
Membatalkan janji natalan dengan mereka.
Fiuh.. bedoa saja lah.. moga hal buruk tak terjadi pada saat nanti..

Jangan Berharap Pada Manusia :((

Ihhhh gw sebel... sama orang2 deh, sebel sama smua orang yang gw kenal
Kenapa gw jadi kecewa sama mereka smua ya
Ada yang bohong, ga nepatin janjinya
Ada yang ninggalin gw dan ga ajak gw senang2
Ada yang bikin jengkel
Ada yang membosankan

Berharap pada manusia emg ga enakin, tapi mo gimana lagi
Toh selama masih hidup dan manusia itu kan mahluk sosial
Ya, yang pasti masih bergantung sama orang sekitar

Fiuh, emg mgkn stiap orang kayak gitu kalee yee,
Sapa tau gw di mata temen2 gw jg membosankan dan menjengkelkan.

Thailand.... oh Thailand...

Uhhh, mo sebel ga bisa, mo marah juga ga bisa..
Yang bisa hanya pasrah...
Padahal gw udeh ngarep banget kalo gw akan pegi Jalan2..
Setidaknya gw pegi sama orang yang gw kenal dan pastinya aman
Bukan jalan2 yang dekat sih, tapi jalan2 keluar, Thailand.

Yup, bener.. gw dari dulu pengen banget pegi ke negara itu
Entah kenapa rasanya pengen banget menginjakan kaki di Thailand
Bukan maksd gw pegi ke Thailand tersebut ingin melihat bencongnya, tapi
Gak tau deh, kalo orang seneng ke Singapore, gw lebih memprioritaskan ke Thailand tsb.

Awal cerita, Temen gw mo jalan-jalan ke Thailand bersama keluarganya
Dia sih tau dari dulu gw pengen banget ke negara yang satu itu..
Sedikit kecewa sih, tapi gw juga ga bisa berbuat apa2, toh dia kan pegi sama keluarganya
Ya ga mungkin dia itu, ngajak gw ikut bersama dia.

Sempet dia cerita, salah satu dari keluarganya kemungkinan ga bisa ikut
Karna asalan pribadi. Pikir punya pikir.. bagemana gw memberanikan diri utk
Menawarkan diri, kalo gw yang gantiin salah satu dari sodaranya yang ga ikut itu
Ternyata temen gw blg Iya. Senengnya hati gw... pada saat itu gw udeh optimis setidaknya 80%

Didukung dengan doa, moga2 aja Tuhan mengizinkan gw pergi ke Thailand bersama dgn
Keluarga temen gw itu... wah gw udeh ngarep banget deh..
Yang gw harapkan bukan pada temen gw itu, tapi gw berharap Tuhan beri jalan gw
Gw percaya ketika Tuhan beri jalan dan ijinkan, smuanya berjalan lancar..

Tiap hari gw berdoa, gak henti2nya... tapi gw merasa kok ke-optimis-an gw jadi pudar ya
Awal dari 80%, lama lama jadi 40%... gw feeling aja neh pasti gw ga akan ikut
Apalagi temen gw ga ada kabar beritanya apakah gw jadi atau ga..

Hmm, emg gw ga di ijinkan pegi yaaa
Beberapa hari yang lalu, temen gw nyeletuk tanpa inget kalo gw pernah blg mo ikut bareng dia
Dia blg, dia pegi ke Thailandnya tgl 14 bulan depan (hiks hiks hiks)
Gw cm iya iya aja, seolah2 gw ga pernah ngmg sama dia... (tega...)

Ya sudah lah.. gw juga ga bisa marah atau kecewa sama temen gw
Toh dia kan dari awal emg mo pegi sama keluarganya tanpa melibatkan gw
Tapi gw yakin.. mgkn kali ini gw ga di ijinkan Tuhan utk pergi
Suatu saat gw akan pegi ke Negara itu, bahkan Tuhan sudah rencanakan
Negara yang akan gw kunjungi, gw datangi.. lebih bagus dari Thailand..
Rencana Tuhan pasti lebih indah dari yang gw minta, gw bayangkan, dan gw harapkan.

Pasti.. asal Percaya saja.. kali ini gw gagal terbang ke Thailand
Suatu saat gw pasti akan kesana dan menjadikan liburan gw yang lebih menarik dan Indah
Amin..